smkn1robtal.sch.id – mendidik sepenuh hati. Rabu, 23 Juli 2025, menjadi hari yang penuh semangat dan harapan bagi siswa-siswi SMKN 1 Robatal, Sampang. Aula Voksi SMKN 1 Robatal, yang biasanya sunyi, kini dipenuhi oleh gelak tawa dan interaksi hangat antara guru tamu dan para siswa. Pada kesempatan itu, acara kelas inspiratif Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan digelar dengan konsep yang berbeda: menghadirkan praktisi langsung dari dunia industri.
Kepala Sekolah SMKN 1 Robatal, Ahmad Fauzi, membuka acara dengan penuh semangat. Dalam sambutannya, ia berharap agar kegiatan ini dapat memberikan dampak positif terhadap kompetensi siswa. “Apa yang tidak bisa kita dapatkan di sekolah, dapat kita tambah melalui perkembangan teknologi otomotif yang sudah begitu pesat di Indonesia. Kami berharap para siswa bisa mengikuti dengan baik, fokus, dan dapat memanfaatkan ilmu yang diberikan,” ujarnya.
Pernyataan tersebut semakin mempertegas komitmen sekolah untuk menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan industri yang terus berkembang. Ahmad Fauzi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia industri, sebuah langkah yang tidak hanya penting bagi masa depan siswa, tetapi juga bagi perkembangan dunia otomotif yang terus berinovasi.
Suparwi, guru tamu dari AHASS Rejeki Motor Tanjungbumi Bangkalan, menjadi bintang dalam acara tersebut. Dengan pengalaman panjang di dunia industri otomotif, Suparwi berbicara tentang bagaimana persiapan diri untuk terjun ke dunia kerja. “Industri terus berkembang. Tidak hanya sekadar memperbaiki motor, tetapi juga memahami teknologi yang semakin canggih. Itu yang harus kalian siapkan sejak sekarang,” pesan Suparwi dengan nada serius namun penuh semangat.
Tak hanya memberikan teori, Suparwi langsung mengajak siswa untuk terlibat dalam praktik. Di tengah aula yang sudah diatur sedemikian rupa, beberapa sepeda motor tampak terparkir, siap untuk diservis. Dengan cekatan, Suparwi menunjukkan teknik-teknik dasar dalam merawat dan memperbaiki sepeda motor. Siswa-siswa yang awalnya tampak ragu, perlahan mulai terlihat bersemangat saat Suparwi memberikan penjelasan secara langsung dan interaktif.
Kelas inspiratif ini bukan sekadar ajang untuk memperkenalkan siswa pada dunia industri otomotif, melainkan juga menjadi kesempatan bagi mereka untuk merasakan langsung bagaimana proses kerja di lapangan. Keterlibatan langsung dalam praktik adalah hal yang jarang didapatkan di dalam kelas formal. Bagi para siswa, ini adalah jendela baru menuju dunia kerja yang lebih nyata.
Tidak hanya memberikan ilmu praktis, Suparwi juga mengungkapkan tantangan yang akan dihadapi oleh para siswa saat mereka terjun ke dunia kerja. “Industri membutuhkan tenaga kerja yang bukan hanya terampil, tetapi juga memiliki sikap profesional yang baik. Seperti disiplin, tekun, dan bisa bekerja sama dalam tim,” tambah Suparwi.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme, memberi kesan mendalam bagi siswa SMKN 1 Robatal. Mereka tidak hanya mendapat ilmu baru, tetapi juga motivasi dan semangat untuk terus berkembang. Dengan kolaborasi yang terus dibangun antara pendidikan dan industri, masa depan mereka di dunia otomotif nampaknya semakin cerah.
Acara ditutup dengan harapan bahwa siswa-siswa ini akan terus mengejar impian mereka dan menjadi bagian dari perkembangan teknologi otomotif di Indonesia. Sebuah langkah kecil menuju dunia yang lebih besar, di mana mereka bisa berkarya dan berkontribusi dalam memajukan industri otomotif tanah air.
Tinggalkan Komentar